JURNAL KEGIATAN PORSENI MAN KABUPATEN PACITAN
Pacitan, 13 Februari 2025
Pembukaan Acara
Kamis, 13 Februari 2025, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kabupaten Pacitan menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) intern di Lingkungan MAN Pacitan. Acara ini secara resmi dibuka oleh Moh. Badarudin, M.Si, selaku Kepala MAN Pacitan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah pengembangan bakat siswa dalam bidang olahraga dan seni, serta sebagai ajang seleksi untuk kompetisi di tingkat provinsi.
Berbagai Cabang Porseni
Porseni tahun ini membuka berbagai cabang olahraga dan seni, di antaranya:
"Cabang Olahraga"
- Futsal
- Bola Voli
- Tenis Meja
- Bulu Tangkis
- Atletik (Lari 100m, 400m, dan 5000m)
- Catur
- Pencak Silat
"Cabang Seni"
- Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ)
- Musabaqah Fahmil Qur'an (MFQ)
- Kaligrafi
- Pidato Bahasa Inggris & Arab
- Desain Grafis
- Cipta dan Baca Puisi
- Menyanyi Religi
"Antusiasme dan Semangat Peserta"
Para peserta yang merupakan siswa siswi MAN Pacitan. Berusaha memberikan kemampuan terbaiknya baik di bidang olahraga maupun seni. Kompetisi berlangsung dengan semangat, menjunjung tinggi sportifitas dan nilai-nilai persaudaraan.
Harapan ke Depan
Dalam penutupan acara, panitia mengungkapkan harapan agar Porseni ini dapat menjadi ajang tahunan yang semakin berkualitas. Selain sebagai sarana kompetisi, Porseni juga diharapkan dapat meningkatkan kebersamaan antar-siswa madrasah serta memotivasi mereka untuk terus mengembangkan bakat dan prestasi.
Dengan suksesnya Porseni intern MAN Pacitan tahun 2025, diharapkan peserta terbaik dapat mewakili di tingkat kabupaten provinsi dan nasional, serta membawa nama baik madrasah dan daerahnya.
Kegiatan diakhir dengan penyerahan penghargaan kepada para peserta yg lolos seleksi.
Rolax Fellan
November 25, 2021 at 09:00 amIt is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using.
ReplyDaile Cane
November 25, 2021 at 09:00 amIt is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using.
Reply